Assalamu’alaikum wr. wb.,
Sudah cukup lama gak nulis jadi pengin reportase perjalanan mudik lebaran…
Awalnya rencana mudik ke Madiun akan dimulai hari Minggu, 28 Agustus 2011 dengan agenda tgl 1 Sept’11 reuni perak Smaga Madiun angkatan ’86 dilanjut malamnya reuni Rhopherho (2IPA2) Smaga Madiun, tgl 2Sept’11 reuni perak GamaVet angkatan ’86 dan tgl 3 Sept’11 kopdar syawalan milis kagama virtual…voucher penginapan di Jogja sudah ditangan untuk tgl 2 Sept’11…
Tiba-tiba jumat pagi jam 6 ada telpon dari adik ipar yang mengabarkan Bapak Mertua telah berpulang…innalillahi wa inna ilaihi rojiun…langsung pagi itu meluncur ke agen travel untuk cari tiket pesawat ke Bandung. Alhamdulillah dapat tiket Lion Jogja – Bandung jam 12.50, sampai bandara Husein Sastranegara Bandung jam 13.55 dan sudah ditunggu jemputan. Alhamdulillah perjalanan Bandung – Purwakarta lancar hanya butuh waktu 45 menit, tiba di rumah mertua jenazah masih disemayamkan di ruang tamu dan masih sempat melihat wajahnya untuk yang terakhir kalinya. Mamanya anak2 sangat shock dengan kejadian ini, maklum dia adalah anak yang paling dekat dengan bapak mertua dan kepergian Bapak sangat tiba2 dalam kondisi sehat. Menurut ibu mertua, pagi itu setelah mandi Bapak mengeluh agak pusing dan minta dibuatkan teh campur madu dan langsung masuk kamar. Setelah selesai membuat teh, ibu mertua masuk kamar untuk membangunkan bapak tapi Beliau sudah keburu pergi untuk selamanya. Selamat jalan Bapak…semoga Allah mengampuni dosa2nya dan melapangkan jalannya, amin…Menjelang ashar, almarhum dimakamkan di pekarangan belakang rumah. Di beberapa daerah di Jawa Barat, pemakaman anggota keluarga di pekarangan rumah sangatlah lazim.
Karena istri berkeinginan untuk menemani ibunya sampai tujuh hari kepergian bapak maka rencana mudik berubah. Saya bersama si sulung segera membeli tiket kereta Harina Pagi tujuan Purwakarta – Semarang untuk hari Selasa, 30 Sep’11 setelah sholat Ied jam 09.21. Malam menjelang Lebaran, habis maghrib sudah terdengar suara takbir dan setelah ada pengumuman dari pemerintah bahwa lebaran mundur 1 hari lenyaplah sudah suara takbiran. Karena sudah yakin dengan hasil hisab yang dilakukan oleh team Muhamadiyah maka jadilah esok harinya sholat Ied sendirian karena satu rumah termasuk istri dan anak2 ikut lebaran versi pemerintah. Ternyata “perbedaan itu indah” hanyalah slogan belaka, buktinya karena adanya perbedaan itu membuat segala sesuatunya jadi tidak seindah kenyataannya. Karena tiket sudah ditangan, rencana mudik tetap jalan terus. Kereta sampai semarang jam 15.16 tepat waktu dan sudah menunggu jemputan, lanjut ke Salatiga…istirahat sebentar, habis maghrib dilanjut nyetir sendiri ditemani si sulung menuju kota kelahiran Madiun.
Agenda pertama adalah menghadiri reuni perak Smaga Madiun angkatan ’86 di kampus baru Smaga Madiun, acara cukup meriah dan dihadiri hampir 100 teman2 lama dan guru2 yang sebagian besar sudah pensiun.Inilah dokumentasinya…
Malamnya dilanjut reuni dengan teman2 Rhopherho sebutan untuk alumni Loro Ipa Loro (2 Ipa 2), suasana sama meriahnya karena teman2 yang mudiknya kesorean dan gak sempat datang di reuni perak tadi pagi jadi bisa ngumpul…diantara alumni yang lain, Rhopherho paling terkenal kekompakannya dari sejak masih sekolah dulu…
Keesokan paginya, jam 05.50 sudah meluncur menuju kota kenangan Jogja untuk menghadiri reuni perak GamaVet angkatan ’86. Ternyata perjalanan tidak semulus yang dibayangkan karena lambannya arus lalin menuju Jogja baru jam 11.30 bisa menginjakkan roda di bumi Jogja dan langsung menuju Masjid UGM untuk sholat jumat. Selesai jumatan langsung menuju TKP yang ternyata jauhnya minta ampun yaitu di Boyong Resto, acara pagi yang diadakan di kampus lama Sekip yang sudah berubah menjadi Rumah Sakit Hewan terlewati sudah. Sampai di lokasi acara sudah berlangsung…
Berkumpul dengan teman2 lama membuat capek tidak terasa, selesai acara langsung menuju penginapan yang sudah dipesan via online di daerah Kentungan yang bernama My Home…hhhmmm lumayan juga nih…naruh tas langsung janjian sama teman kerja untuk silaturahmi ke atasan yang rumahnya di daerah lempuyangan.
Tinggal agenda terakhir esok hari yaitu kopdar syawalan teman2 milis kagama virtual, dimana selama ini hanya berhaha hihi via milis maupun grup WA aja dan beberapa diantaranya sempat lihat foto2 mereka saat kopdar2 sebelumnya. Ini adalah acara kopdar pertama yang akan saya hadiri.
Sebelum berangkat ke acara kopdar di Jambon Resto, masih sempat mampir ke ibu kost dulu di daerah klebengan…lumayan lama juga tidak ketemu dengan beliau sekeluarga…sambutan yang kuterima sangatlah mengharukan dan penuh keramahan…masih seperti dulu…jadi ingat jaman kuliah kalau kiriman telat terpaksa bon makan dulu ke ibu kost yang kebetulan buka warung nasi…ahhh khas anak kost2an…
Sampailah pada gong penutupan rangkaian acara reuni, meluncur ke TKP kopdar KV dan sampai di Jambon Resto sudah disambut teman2 KV yang selama ini hanya kenal nama dan beberapa pernah lihat fotonya. Ternyata bertemu dengan mereka sangatlah menyenangkan walau belum kenal sebelumnya…itung2 tambah kenalan dan nyambung tali silaturahmi…bravo kagama virtual…
Selesai sudah acara mudik beserta rangkaian reuni2 dan kopdar…kembali ke Salatiga dan alhamdulillah selesai juga reportase ini walau sambil terkantuk-kantuk. Tinggal nanti pagi menjemput istri dan si bungsu di Stasiun Tawang Semarang yang menumpang Kereta Api Harina Malam…hoammm dah ngantuk…daaaagggg…
Dari Gubugku di Perum Domas Salatiga, 04 September 2011
Wassalam, Hariyadi Sudirman